24
Mar

Regret  

Posted by adistyawd


           Aku memang salah.. dan kini aku merasa kecewa pada diri sendiri.  Memang tak sepantasnya aku menyesal saat ini, karena memang takkan pernah kembali.
Mereka benar, sebenarnya ada _bahkan banyak_ orang-orang yang mencintaiku, menyayangiku tanpa ku tahu. Tapi ku telah buta membiarkan segalanya berlalu. Aku terlalu sibuk menanti dan mengharap cinta dan kasih yang lain, yang memang takkan pernah kudapatkan.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgWO3EHvrlEd6fhRN2kFEyHd-M4DOSQhhX1t0yuqrCvV0FqC3KLWIyfHqgwKJX4DlL4FAFQTuoxQx4iwsuoHDT2njrBGiZBs0jnPRiTuINu_CHudLlH2OnXm-F3Ws8-_pZ3MGBSkhEGBAEd/s1600/menyesal-tidak-sudah.jpg


Aku merasa menyesal karena telah menyia-nyiakan mereka yang telah rela memberikan kasihnya tanpa kupeduli. Dan kini, tak sepatutnya aku meronta dan memohon kepada mereka _orang-orang yang menyayangiku_ untuk kembali memberikan kasihnya padaku, setelahku abaikan dengan sombongnya, yang masih saja mengharapkan yang tak pasti.
Aku telah terlalu lalai dan egois membiarkan cinta mereka terhampar hambar tak ku akui, kini..

Aku benar-benar menyesal. Sangat menyesal. Masihkah mereka menyimpan kasih sayangnya kepadaku, kepadaku yang jahat kepada mereka?

With tear,

*jangan pernah mengaharapkan kupu-kupu yang terbang jauh sedangkan masih ada kupu-kupu yang terbang tepat didepan matamu*


This entry was posted on Senin, 24 Maret 2014 at Senin, Maret 24, 2014 . You can follow any responses to this entry through the comments feed .

1 komentar

ka sha eta teh?
nu menyayangi teh sha eyy?

29 Maret 2014 pukul 00.31

Posting Komentar